Jumat, 11 Januari 2013

Kinerja Koperasi Indonesia


A. Variabel Kinerja
Variabel kinerja koperasi yang diukur untuk melihat perkembangan atau pertumbuhan (growth) koperasi di Indonesia terdiri dari kelembagaan (jumlah koperasi per provinsi, jumlah koperasi per jenis/kelompok koperasi, jumlah koperasi aktif dan nonaktif), keanggotaan, volume usaha, permodalan, aset, dan sisa hasil usaha.

B. Jumlah Koperasi
Rata – rata pertumbuhan jumlah koperasi total selama 3 tahun terakhir (1997 – 1999) adalah sebesar 18,26% pertahun. Rata – rata pertumbuhan jumlah koperasi yang aktif pada periode yang sama juga meningkat sebesar 23,73%.

C. Anggota Koperasi
Rata – rata pertumbuhan total anggota koperasi primer selama 3 tahun terakhir (1997 – 1999) adalah sebesar 6,7% pertahun. Sedangkan untuk koperasi sekunder rata – rata pertumbuhannya cukup besar, yaitu sebesar 42,13% pertahun.

D. Volume Usaha Koperasi
Volume Usaha adalah total nilai penjualan atau penerimaan dari barang atau jasa pada suatu periode atau tahun buku yang bersangkutan.

E. Aset Koperasi
Aser Koperasi pada tahun 1977 adalah Rp 9.254,6 miliyar, meningkatkan 2,14% menjadi Rp 9.452,8 miliyar pada tahun 1998. Pada Juni 1999, aset koperasi adalah Rp 14.588,2 miliyr, yang berarti naik 54,33% dari tahun 1998 dan naik 57,63% dari tahun 1997.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar